Cerita pengalaman 12 hari yang lalu ketika untuk yang kedua kalinya saya menautkan Website/Blog ke google adsense dengan blog www.jeprisuwarno.com dari yang semula mengalami beberapa kali penolakan hingga pada akhirnya blog saya approved google adsense pada pengajuan yang ke-tujuh.
Beragam alasan kenapa mulanya blog saya ini mengalami yang namanya beberapa kali penolakan adsense, padahal di blog yang sebelumnya sama sekali tidak mengalami kesulitan seperti ini.
Pengajuan yang pertama, kedua, dan ketiga ditolak karena masalah konten. Bisa jadi konten yang ada pada blog saya tidak menjalankan apa yang menjadi kebijakan adsense, atau bisa juga artikel yang diposting kurang menarik untuk dibaca. Oke tak masalah, saya lakukan lagi perbaikan untuk bisa mengajukan kembali.
Tiba saatnya pada pengajuan yang ke-empat.
Dengan penuh keyakinan saya mengajukan kembali, berharap kali ini bisa approved dengan apa yang sudah saya perbaiki. Alhasil dihari berikutnya saya mendapati email dari adsense yang intinya menyatakan bahwa blog saya kembali menerima penolakan dikarenakan beberapa masalah. Kali ini bukan soal postingannya melainkan tampilan blog saya yang kurang friendly di mode mobile. Pada mode desktop sih tak ada masalah, namun untuk mode mobile tulisan-tulisan saya di blog tampak terlihat lebih kecil sehingga akan sangat menyulitkan visitor blog dalam membaca artikel yang saya post. Dan hal yang sama juga terjadi pada pengajuan adsense yang ke-lima. Sempat dibuat bingung kenapa blog saya selalu mengalami penolakan terus menerus. Padahal setiap kali mendapat penolakan, saya selalu berupaya untuk memperbaikinya.
Setelah melakukan beberapa kali perbaikan, tambahan beberapa fitur, dan konten sampailah pada pengajuan yang ke-enam. Dan lagi-lagi dengan alasan tampilan, saya kembali mengalami penolakan. Semakin dibuat bingung dengan penolakan ini, akhirnya saya mulai mencari lagi artikel-artikel terkait adsense serta pengalaman beberapa blogger lain akan hal ini dengan kasus yang sama.
Beberapa kali mengalami penolakan sedikit mengalami ketidak percayaan diri padahal sepengetahuan saya kebijakan Google Adsense telah saya tunaikan. Berangkat dari rasa penasaran yang begitu tinggi kemudian saya melakukan beberapa kali perubahan pada skrip HTML dan membuang beberapa part widget yang tidak perlu, melakukan penghapusan postingan yang saya anggap tak menarik dan keluar dari konten. Hampir 60% saya melakukan perombakan isi blog dengan harapan agar pengajuan google adsense yang ke tujuh ini bisa disetujui.
Yes! yang ditunggu-tunggu akhirnya datang.
Tak butuh waktu lama untuk mengatasi problematika yang saya alami, hanya berselang 2 hari setelah penolakan yang ke-enam akhirnya pada pengajuan ketujuh google adsense saya disetujui. Alhamdulillaah, bahagia rasanya untuk yang kedua kalinya --kali pertama dengan address blog yang lain-- google adsense approve blog saya.
Tahukah hal terbesar apa yang saya lakukan untuk mengatasi semua kemelut permasalahan blog ini? Heuheu... Satu dari sekian banyak yang saya lakukan sebenarnya dari semenjak penolakan yang keenam, yaitu mengganti template blog yang digunakan sebelumnya dengan template blog yang lebih ringan dan SEO friendly.
Beragam alasan kenapa mulanya blog saya ini mengalami yang namanya beberapa kali penolakan adsense, padahal di blog yang sebelumnya sama sekali tidak mengalami kesulitan seperti ini.
Pengajuan yang pertama, kedua, dan ketiga ditolak karena masalah konten. Bisa jadi konten yang ada pada blog saya tidak menjalankan apa yang menjadi kebijakan adsense, atau bisa juga artikel yang diposting kurang menarik untuk dibaca. Oke tak masalah, saya lakukan lagi perbaikan untuk bisa mengajukan kembali.
Tiba saatnya pada pengajuan yang ke-empat.
Dengan penuh keyakinan saya mengajukan kembali, berharap kali ini bisa approved dengan apa yang sudah saya perbaiki. Alhasil dihari berikutnya saya mendapati email dari adsense yang intinya menyatakan bahwa blog saya kembali menerima penolakan dikarenakan beberapa masalah. Kali ini bukan soal postingannya melainkan tampilan blog saya yang kurang friendly di mode mobile. Pada mode desktop sih tak ada masalah, namun untuk mode mobile tulisan-tulisan saya di blog tampak terlihat lebih kecil sehingga akan sangat menyulitkan visitor blog dalam membaca artikel yang saya post. Dan hal yang sama juga terjadi pada pengajuan adsense yang ke-lima. Sempat dibuat bingung kenapa blog saya selalu mengalami penolakan terus menerus. Padahal setiap kali mendapat penolakan, saya selalu berupaya untuk memperbaikinya.
Setelah melakukan beberapa kali perbaikan, tambahan beberapa fitur, dan konten sampailah pada pengajuan yang ke-enam. Dan lagi-lagi dengan alasan tampilan, saya kembali mengalami penolakan. Semakin dibuat bingung dengan penolakan ini, akhirnya saya mulai mencari lagi artikel-artikel terkait adsense serta pengalaman beberapa blogger lain akan hal ini dengan kasus yang sama.
Beberapa kali mengalami penolakan sedikit mengalami ketidak percayaan diri padahal sepengetahuan saya kebijakan Google Adsense telah saya tunaikan. Berangkat dari rasa penasaran yang begitu tinggi kemudian saya melakukan beberapa kali perubahan pada skrip HTML dan membuang beberapa part widget yang tidak perlu, melakukan penghapusan postingan yang saya anggap tak menarik dan keluar dari konten. Hampir 60% saya melakukan perombakan isi blog dengan harapan agar pengajuan google adsense yang ke tujuh ini bisa disetujui.
Yes! yang ditunggu-tunggu akhirnya datang.
Tak butuh waktu lama untuk mengatasi problematika yang saya alami, hanya berselang 2 hari setelah penolakan yang ke-enam akhirnya pada pengajuan ketujuh google adsense saya disetujui. Alhamdulillaah, bahagia rasanya untuk yang kedua kalinya --kali pertama dengan address blog yang lain-- google adsense approve blog saya.
Tahukah hal terbesar apa yang saya lakukan untuk mengatasi semua kemelut permasalahan blog ini? Heuheu... Satu dari sekian banyak yang saya lakukan sebenarnya dari semenjak penolakan yang keenam, yaitu mengganti template blog yang digunakan sebelumnya dengan template blog yang lebih ringan dan SEO friendly.